PERHITUNGAN KEMAMPUAN PONDASI PADA GEDUNG KULIAH TERPADU POLITEKNIK NEGERI BANYUWANGI AKIBAT BEBAN LATERAL

Kemampuan pondasi pada bagian paling bawah dari struktur bangunan yang berfungsi
meneruskan beban ke tanah. Semua beban dari bangunan, harus dapat ditahan oleh struktur
pondasi, baik aksial, lateral maupun beban momen yang harus ditahan oleh struktur pondasinya.
Salah satu beban yang harus dapat ditahan oleh pondasi adalah beban lateral. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui kekuatan pada salah satu pondasi pada Gedung Kuliah Terpadu
Politeknik Negeri Banyuwangi akibat beban lateral dengan memfokuskan pada kekuatan
pondasi terhadap perilaku struktur. Pada proyek akhir ini dilakukan permodelan struktur dengan
berdasarkan gambar dan detail struktur bawah, kemudian mengacu pada SNI 03-2847-2019
tentang Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung. Berdasarkan penelitian yang
sudah dilakukan, didapatkan hasil daya dukung tiang pancang dengan nilai Ce 0,204832765 dan
Pijin 1 tiang x n x Ce yaitu 291,88 ton, pada nilai beban aksial maksimum diperoleh dari nilai
reaksi kolom + berat poer maka hasil berat total adalah 276,653 ton, sehingga didapatkan nilai
Qlgroup sebesar 291,88 ton > 276,653 ton. Pada beban tiang diatas tiang pancang didapatkan
nilai Mx 0,946 dan My 12,232, pada beban diatas tiang diperoleh dari nilai Pmin 69,163,
sehingga didapatkan nilai Pmax sebesar 74,654 ton > 291,988 ton, dan untuk perencanaan poer
didapatkan nilai d = 637,5 mm, sedangkan hasil kontrol geser pons pada poer didapatkan nilai
Pu sebesar 266,97 ton < ϕV c = 774,56 ton, sehingga nilai tersebut berdasarkan SNI 03-2847
2019 sudah memenuhi daya dukung tiang pancang.