Sofiyana, Siska (2024) PENGARUH VARIASI SERAT SABUT KELAPA TERHADAP MORTAR DITINJAU DARI KUAT TEKAN DALAM RANGKA PENGEMBANGAN GREEN MATERIAL. D3 thesis, Politeknik Negeri Banyuwangi.
![[thumbnail of COVER.pdf]](https://repository.poliwangi.ac.id/style/images/fileicons/text.png) Text
            
              
Text
COVER.pdf
Download (3MB)
![[thumbnail of BAB I.pdf]](https://repository.poliwangi.ac.id/style/images/fileicons/text.png) Text
            
              
Text
BAB I.pdf
Download (867kB)
![[thumbnail of BAB II - DAFPUS.pdf]](https://repository.poliwangi.ac.id/style/images/fileicons/text.png) Text
            
              
Text
BAB II - DAFPUS.pdf
Restricted to Registered users only
Download (13MB)
Abstract
Sebagai salah satu daerah dengan penghasil kelapa terbanyak, Banyuwangi menjadi 
salah satu komoditas penggerak perekonomian di Indonesia. Menghasilkan produksi kelapa 
sebanyak 34.996 ton, dari banyak buah kelapa yang diperoleh hanya daging buah dan air buah 
saja yang sering diambil manfaatnya. Sehingga menjadikan banyak residu dari komponen buah 
kelapa lainnya yakni sabut kelapa. Penelitian ini mengeksplorasi penggunaan serat sabut kelapa 
sebagai bahan tambahan dalam campuran mortar. Untuk memanfaatkan limbah yang tidak 
terpakai, penambahan serat sabut kelapa pada campuran mortar juga dapat menjadi tambahan 
penyusun suatu konstruksi struktural. Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui penggunaan 
serat sabut kelapa terhadap kuat tekan mortar. Metode penelitian yang dilakukan dengan 
merancang komposisi serat sabut kelapa pada campuran mortar dengan masing-masing 
penambahan persentase serat sabut kelapa yakni 3%, 4%, dan 5% dari volume campuran 
mortar. Benda uji berupa kubus dengan sisi 5cm2, dengan waktu perawatan benda uji selama 3 
hari, 7 hari, 14 hari, 21 hari dan 28 hari. Hasil pengujian kuat tekan yang telah dilakukan pada 
umur pengujian 28 hari variasi 3%, 4% dan 5% mendapat hasil kuat tekan 22,93 MPa, 20,84 
MPa, dan 19,38 MPa dibandingkan normal pada pengujian umur 28 hari sebesar 26,27 MPa. 
Memiliki penurunan seiring dengan penambahan serat sabut kelapa berturut-turut sebesar 
12,71%, 20,84% dan 26,22%. Hal ini sama dengan hasil pengujian pada umur sebelumnya pada 
umur 3 hari, 7 hari, 14 hari dan 21 hari yang mengalami penurunan. Dapat disimpulkan untuk 
mortar variasi pada persentase penambahan 3%, 4%, dan 5% serat sabut kelapa kurang 
direkomendasikan.
| Item Type: | Thesis (D3) | 
|---|---|
| Additional Information: | Local Number: PA24.22401.1109 | 
| Uncontrolled Keywords: | Bahan Campuran ; Kuat tekan ; MORTAR; Serat Sabut Kelapa | 
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) | 
| Divisions: | Jurusan Teknik Sipil > Diploma 3 Teknik Sipil | 
| Depositing User: | Agus Sugiarto Library | 
| Date Deposited: | 30 Oct 2025 01:28 | 
| Last Modified: | 30 Oct 2025 01:28 | 
| URI: | https://repository.poliwangi.ac.id/id/eprint/133 | 
 
              