PENGARUH CAMPURAN PASIR PANTAI DAN SEMEN PADA TANAH LEMPUNG EKSPANSIF TERHADAP NILAI BERAT ISI KERING TANAH PADA (STUDI KASUS DUSUN KEDUNGDANDANG DESA TAPANREJO, KECAMATAN MUNCAR, KABUPATEN BANYUWANGI)

Tanah adalah aspek penting dalam pekerjaan kontruksi sipil. Yang Seringkali dijumpai
masalah tanah di lapangan akibat sifat teknik tanah yang buruk, Pada dusun kedungdandang
terdapat bebrapa keluhan warga sekitar dikarenakan terdapat masalah terkait bangunan yang
sering mengalami kerusakan yang diakibatkan tanah yang tidak stabil. Kondisi tanah di
wilayah Dusun Kedungdandang diklasifikasikan sebagai tanah lanau dan lempung ekspansif
yang dibuktikan dengan pengujian hidrometer,klasifikasi tanah USCS dan konsolidas. Cara
yang digunakan untuk permasalah tersebut adalah menstabilkan tanah dengan upaya
meningkatkan kualitas tanah asli. Mencampurkan beberapa bahan tambah berupa bahan kimia
salah satu upaya stabilisasi tanah lempung ekspansif, semen merupakan salah satu bahan
stabilitas,Semen memiliki kemampuan mengeras dan mengikat partikel yang sangat
bermanfaat untuk mendapatkan suatu masa tanah yang kokoh dan tahan terhadap deformasi,
Pasir pantai sebagai bahan stabilitas mengandung garam yang terkandung dalam pasir tersebut
dalam bentuk larutan, garam yang menghasilkan ion-ion yang berfungsi sebagai katalisator
yang mempercepat reaksi pozzolanic dalam tanah lempung ekspansif. Dari hasil pengujian
dan pengelolahan data dapat diketahui nilai �� tanah asli 1,13 gr/cm3 , tanah pasir pantai
semen 5% 1,27gr/cm3, tanah pasir pantai semen, 1,25gr/cm3, tanah pasir pantai semen15%
1,21gr/cm3.