OPTIMASI KEBUTUHAN ELEVATOR PADA GEDUNG PERKULIAHAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA

Pembangunan gedung tinggi di Indonesia mengalami peningkatan jumlah yang
didasari oleh keterbatasan lahan di daerah perkotaan. Pada gedung dengan ketinggian lebih
dari 4 lantai diwajibkan untuk menggunakan transportasi vertikal (elevator, eskalator, dan
lainnya) yang berfungsi untuk mempermudah aktivitas penghuni gedung pada saat berpindah
dari lantai 1 ke lantai yang lain. Gedung Fakultas Teknik UNTAG Surabaya yang memiliki
ketinggian 10 lantai dengan fungsi sebagai gedung perkuliahan. Gedung tersebut sering
terjadi antrian panjang pada elevator ketika hari-hari aktif mata perkuliahan. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui jumlah kebutuhan elevator yang optimal pada gedung tersebut.
Metode yang digunakan yaitu metode literatur dan pengamatan. Adapun data yang digunakan
dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Pada pengolahan data untuk
menentukan jumlah kebutuhan elevator menggunakan acuan SNI 03-6573-2001 berdasarkan
beberapa faktor yaitu jumlah penghuni gedung, kapasitas daya angkut, waktu bolak-balik,
beban puncak, dan waktu tunggu rata-rata. Hasil dari penelitian ini yaitu jumlah kebutuhan
elevator yang optimal sebesar 6 unit dengan spesifikasi kecepatan 90 m/menit dan kapasitas
1.600 kg atau setara dengan 23 orang. Elevator yang dipilih menghasilkan waktu tuggu rata
rata sebesar 24,1 detik. Persentase daya angkut pada elevator yang dipilih memenuhi batas
standar yaitu 13,1%.