Puspita, Andini Ayu (2024) PERBANDINGAN KUAT GESER BATA RINGAN TERHADAP VARIASI TEBAL SPESI DENGAN CAMPURAN SEMEN DAN MORTAR. D3 thesis, Politeknik Negeri Banyuwangi.
![[thumbnail of COVER.pdf]](https://repository.poliwangi.ac.id/style/images/fileicons/text.png) Text
            
              
Text
COVER.pdf
Download (3MB)
![[thumbnail of BAB I.pdf]](https://repository.poliwangi.ac.id/style/images/fileicons/text.png) Text
            
              
Text
BAB I.pdf
Download (815kB)
![[thumbnail of BAB II - DAFPUS.pdf]](https://repository.poliwangi.ac.id/style/images/fileicons/text.png) Text
            
              
Text
BAB II - DAFPUS.pdf
Restricted to Registered users only
Download (16MB)
![[thumbnail of LAMPIRAN.pdf]](https://repository.poliwangi.ac.id/style/images/fileicons/text.png) Text
            
              
Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
Abstract
Dinding merupakan komponen nonstruktural yang sering diabaikan dalam 
perencanaan bangunan, namun dapat memberikan kontribusi pada kekakuan struktur utama 
untuk menahan gempa. Mengurangi resiko kerusakan akibat gempa perlu mempertimbangkan 
pemilihan material yang kuat dan kokoh namun ringan, seperti bata ringan. Salah satu aspek 
penting pada pasangan dinding bata ringan adalah kuat gesernya, yaitu kemampuan material 
menahan gaya geser pada sambungan bata. Kuat geser dipengaruhi oleh jenis campuran 
semen dan tebal spesi yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh 
variasi tebal spesi dengan campuran semen PCC dan MU-380 terhadap kuat geser pasangan 
bata ringan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan melakukan pengujian kuat 
geser pasangan bata ringan. Pasangan bata ringan yang digunakan sebagai benda uji kuat 
geser berukuran 30 x 10 x 5 cm. Variasi penelitian ini yaitu tebal spesi 1,5 mm dan 3 mm 
dengan campuran semen PCC dan MU-380. Pasangan bata ringan diuji 14 hari. Berdasarkan 
hasil eksperimen dari pasangan bata ringan dengan variasi tebal spesi 1,5 mm dan 3 mm pada 
semen PCC berturut-turut sebesar 1,47 MPa; 2,36 Mpa, dan pada mortar MU-380 berturut
turut sebesar 2,11 Mpa; 2,39 Mpa. Hasil analisis didapatkan perbandingan kuat geser 
pasangan bata ringan semakin besar variasi tebal spesi maka semakin besar tegangan 
gesernya. Sedangkan untuk pola kerusakan akibat setting pengujian kuat geser pada pasangan 
bata ringan yaitu gagal interface dan retak pada bata ringan.
| Item Type: | Thesis (D3) | 
|---|---|
| Additional Information: | Local Number: PA24.22401.1108 | 
| Uncontrolled Keywords: | Bata Ringan; Kuat Geser; Kuat tekan ; TEBAL SPESI | 
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) | 
| Divisions: | Jurusan Teknik Sipil > Diploma 3 Teknik Sipil | 
| Depositing User: | Agus Sugiarto Library | 
| Date Deposited: | 30 Oct 2025 01:25 | 
| Last Modified: | 30 Oct 2025 01:25 | 
| URI: | https://repository.poliwangi.ac.id/id/eprint/132 | 
 
              