TINGKAT PENGETAHUAN PEMANDU WISATA DALAM MENGIKUTI PELATIHAN PARALAYANG OLEH DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN BANYUWANGI

Paralayang merupakan salah satu wisata olahraga ekstrim karena dilakukan di alam bebas dan memiliki risiko tinggi bagi keselamatan penerbangnya. Tidak sedikit wisatawan yang menjadi korban dari risiko yang diambil saat melakukan paralayang. Hal ini tidak terlepas dari peran pemandu wisata yang menjadi kunci keberhasilan wisata paralayang. Berkaitan dengan hal tersebut, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi mengadakan pelatihan paralayang untuk meningkatkan pengetahuan pemandu wisata yang belum maksimal. Untuk mengetahui tingkat pengetahuan peserta pelatihan, maka perlu dilakukan evaluasi penguasaan peserta terhadap materi yang dilakukan melalui tes penguasaan materi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui tingkat pengetahuan pemandu wisata dalam mengikuti pelatihan paralayang oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode pra-eksperimental. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, kuesioner, observasi, studi pustaka dan studi dokumentasi. Teknik analisis data melalui uji normalitas gain dengan one group pretest-posttest design. Dari penelitian ini merepresentasikan dominasi efektivitas pada level tinggi sebanyak 57,5%, disusul level sedang dengan persentasi 30% dan level rendah sebesar 12,5%. Dapat disimpulkan bahwa pengadaan kegiatan pelatihan memberi pengaruh keefektivan pemahaman para peserta terhadap materi pelajaran cukup signifikan, sehingga dapat membantu meningkatkan pengetahuan dan pemahaman para peserta pelatihan.